Pages

Kamis, 07 Februari 2013

Bhs. INDONESIA


JAWABAN TUGAS BAHASA INDONESIA
1. Parafrasa lisan adalah mengungkapkan kembali secara lisan tuturan dengan     sendiri tanpa mengubah makna tuturan tersebut.
       Adapun langkah-langkah untuk membuat  parafrasa yaitu;
   A. Membaca/ menyimak teks/ wacana awal berkali-kali;
   B. Menentukan kata kunci dari teks tersebut;
   C. Mencari ide pokoknya;   
   D. Mencari sinonim dari kata kunci;
   E. Mencari  makna kata metaforis/ unkapan dengan kata lain yang semakna;
   F. Menggunakan ungkapan lain untuk maksud yang sama dari informasi yang              dibaca/didengar;
   G. Menyusun kalimat dengan ungkapan sendiri;
    
2. Karena jika tidak,maka akan muncul berbagai macam konflik yang disebabkan kesalahpahaman dalam berkomunikasi.

3. a. Sebagai moderator kalimat yang digunakan yaitu;
        ASSALAUMALAIKUM WARAHMATULLAHI  WABARAKATU ,saudara saudara sekalian perkenankan lah Saya pada kesempatan kali ini untuk membuka pokok pembahasan yang akan di bahasn kali ini dengan membukanya dengan mengucapkan BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM
Untuk mempersingkat waktu saya persilahkan pada penyaji materi memberikan gagasannya.
   b. Sebagai penyaji kalimat yang digunakan yaitu;
         “Terima kasih kepada saudara moderator”.”Saudara-saudara dalam kesempatan ini,saya akan membahas masalah yang telah dikemukakan secara sekilas. Dan sebelum saya mulai saya perkenalkan diri dahulu …………………………………………… ,dan baiklah sekarang kita masuk pada pokokm masalah yang akan kita bahas kali ini.”

4.Yang dilakukan dalam bernegoisasi;
    a.Menyampaikan gagasan/ ide/pendapat yang menarik;
    b.Menyangga mitra bicara dengan tepat;
    c.Meyakinkan pendengar secara efektif;


5.Yang mendasari percakapan dapat dinilai santun yaitu;
     a. Formalitas(jangan memaksa dan angkuh ).Apabila memaksa dan angkuh,maka tuturan kurang/tidak santun.
b. ketidaktegasan(berisi saran bahwa pembicara /penutur hendaknya   menetukan pilihan).
c. Persamaan 1 kesekawanan(pembicara/penutur hendaknya bertindak seolah-olah mitra tuturnyasama atau buatlah mitra tutur merasa senang.

6. Cara mengubah laporan lisan menjadi laporan tulis yaitu :
Ø Mendengarkan secara konsentrasi yang penuh.
Ø Mengetahui tema,judul dan masalah.
Ø Menyimpulkan hasil pembicaraan.
Ø Menulis / memindahkan pada buku.

7.pengalaman saya yang paling menarik adalah :
Pada tanggal 3 Februari 2013 teptnya hari minggu kemarin saya dan teman teman dari KBW (Komunitas Bloggers Wajo) melaksanakan acara yang menyinggung masalah dunia maya khususnya di bidang blog .
Dia acara ini saya sebagai panitia merasakan susah maupun senang karna di  acara ini saya dapat memetik beberapa pengalaman yang berharga yaitu bisa bertemu dengan teman-teman dari sekolah lain , terlebih lagi di acara ini banyak sekali yang membuat saya menjadi, bahagia dan merasakan susahnya menjadi pengurus dalkam ebuah acara namun semuanya dapat teratasi. Yang terpenting kebersamaan antara sesame teman yang bisa menjadi penyemangat bagi saya dan teman-teman baik panitia maupun pesert yang sempat hadir  . di ahir acara kesenagan pun semakin baik saja karna banyak kuis yang berhadiah yang dibagikan sehingga peserta menjadi bersemangat .
Meskipun acaranya cukup melelahkan karna berjalan selama satu hari penuh tetapi semuanya menikmati dengan kegembiraan, utamanya saya sendiri dan panitia dari KBW .
Itulah pengalaman terbaru saya yang dapat saya berikan dan bagikan sebagai tugas kali ini

8.Langkah-langkah  untuk membuat ringkasan,yaitu:
Ø Membaca naskah atau teks asli beberapa kali.
Ø Mencatat gagasan utama penulis .Dalam artikel, kalimat topik pada setiap paragraf harus di catat.
Ø Membuang paragraf yang berisi contoh deskripsi atau kutipan.
Ø Membuang berbagai keterangan tambahan yang tidak penting.
Ø Mengubah dialog langsung menjadi tidak langsung.
Ø Sedapat mungking menggunakan kalimat tunggal.
Ø Menyusun ringkasan dengan mempertahankan susunan gagasan penulis asli.



9. Hal-hal yang harus di perhatikan dalam meringkas :
Ø Jika yang di ringkas kalimat , hasil ringkasannya berupa kata/frasa.
Ø Jika yang diringkas paragraf , hasil ringkasnnya berupa kalimat.
Ø Jika yang di ringkas berupa paragraf , hasil ringkasannya berupa kalimat.
Ø Jika yang diringkas beberapa wacana , hasil ringkasannya beberapa paragraf.
Ø Jika yang di ringkas buku , hasil ringkasannya berupa wacana.
Ø Jika yang diringkas beberapa wacana berupa beberapa paragraf.

10. Untuk membuat kesimpulan yang harus di lakukan,yaitu dengan cara merumuskan secara tegas sebagai pendapat pengarang atau penulis terhadap masalah yang telah di uraikan.
Ø Tulisan yang bersifat argumentatif, simpulannya berupa ringkasan argumen yang penting.
Ø Tulisan yang bersifat deskriftif,simpulannya berupa ringkasan deskripsi (perincian-perincian dari objek yang sedang dibicarakan) yang penting.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar