Rabu, 12 Juni 2013
Pukul 08.30 WITA adalah waktu yang di ditentukan oleh
panitia untuk semua peserta diksar harusberkumpul
di base camp dan bagi yang tidak hadir atau terlambat akan ditinggalkan menuju
lokasi outdoor .Sebelum berangkat senior mengecek peralatan dan perlengkapan kami baik itu perlengkapan tim
maupun pribadi lalu mencatat apa saja kekurangan yang kami tidak bawa lalu
dianggap hutang yang akan dibayar saat outdoor nantinya dengan shet. Ternyata
barang perlengkapan tim kami kurang 5 jenis peralatan ,sedangkan barang pribadi
saya tidak ada satu yaitu benang dan jarum.
Setelah panitia melakukan pengecekan, panitia menyuruh kami
untuk berkemas dan packing barang- barang dalam daypack masing-masing. Peralatan tim kami bagi –bagi sedangkan
peralatan dan perlengkapan pribadi di bawah masing masing sampai
dilapangan/lokasi outdoor Angkatan III OPL WAPALA( Wajo Pencinta Alam).
Pukul 09.45 WITA semua peralatan dan perlengkapan dibawah
keluar dari base camp lalu panitia mengecek jumlah panitia dan peserta, siapa
yang tidak memiliki helm ,ternyata ada 3 orang teman saya yang tidak meiliki
helm yaitu Kelinci ,Marmut ,dan Bunglon setelah itu senior mengarahkan kami dan
mencari solusi untuk bisa berangkat. Kemudian kami diberihkan arahan oleh
Pembina OPL WAPALA (Wajo Pencinta Alam) yaitu senior A Indra dimana pembina
menunjuk Lider yakni senior Ridwan dan Swueper yakni senior Sabar.
Tepat pukul 10.00 WITA kami berangkat meninggalkan base
camp dan sebelum berangkatkami berdoa
terlebih dahulu agar perjalanan kami lancar dan tidak mendapathalangan dan saya
sendirilah yang memimpin doa.
Di perjalanan saya bersama dengan Bunglon dan saat itu
bunglon tidak memakai helm, hari itu cuaca sangatlah panas sehingga bunglon
mencari penjual scraf namun tidak ada yang ditemui di persimpangan sempange di ujung jalur 2
bunglon mendapat telpon dari senior Adyt yang meminta agar telponnya diberikan
pada senior Ridwan dan menyuruh kami berhenti sejenak.
Pukul 10.30 Setelah Kami menunggu akhirnya senior yang lain
tiba dan bunglon meminjam helm senior Ibeng dan akhirnya dipinjamkan namun
senior ibeng berpesan agar berhati hati memakainya karna helm tersebut masih
basah. Lalu kami pun melanjutkan perjalanan ke lokasi outdoor.
Pukul 11.00 kami sampai di Paria lalu kami belok masuk ke
arah Serammae dan ternyata jalan yang kami lalui sangatlah memprihatikan dan
kami harus ekstra hati-hati karna jalannya berlubang dan terdapat genangan air
terkadang edua kaki saya pun ikut turun
untu menopang motor yang saya kendarai . setelah menempuh perjalanan Bunglon
kembali mendapat telfon dari senior adit ia menyuruh kami memberhentikan
rombongan yang di depan karna rantai motor senior putus. Akhirya beberapa
senior kembali untuk melihat keadaan motor senior adit dan senior yang lain
bersama kami dan beristirahat di tempat yang sejuk sambil bercerita dan helm
senior Ibeng pun di jemur oleh buunglon karna kepala si Bunglon kebasahan .
Setelah kami menunggu akhirnya kami pun melajutkan
perjalanan setelah ada kabar dari senior yang lainnya pukul 12.30 WITA kami
sampai di Desa Bakkae Passoloreng Kec.
Gilireng. Dan kami meminta izin kepada penduduk setempat untuk memarkir
kendaraan kami dan menyimpan helm yang kami gunakan dan akhirnya di terima
dengan baik oleh masyarakat setempat .
Setelah menyimpan kendaraan dan helm, kami keluar dan menunggu senior yang
berada di belakang sembari menunggu saya sempat menggunakan carrier untuk
berfoto-foto dengan teman teman yang lainnya .
Pukul 12.50 senior yang lainnya tiba lau kami diberikan peta
dan kompas dan mensari lokasi camp dan di beri waktu 20 menit tiba di lokasi
.kami menyamakan jam yaitu menunjukkan pukul 13.00 WITA. Setelah berunding kami
pun siap berangkat saya berangkat menggunakan Carrier sdangkan daypack saya di
bawakan oleh Tude.
Jalur yang kami
lewati seidikit becek dan penuh tumbuhan kelapa sawit di tengah
perjalanan ternyata senior berada di depan kami pun merasa aneh karna kami
bernagkat lebih dulu dari pada senior namun saya berpikir dari pada kebingungan
lebih baik terus melanjutka perjalanan seringkali say balik kebelakang ternyata teman yang lain
tertinggal mungkin karna langkahku yang terlalu cepat sehinnga teman teman yang
lain tertinggal jadi saya berhent sejenak utuk menunggu teman teman yang lain.
Setelah berjalann 20 menit kami akhirnya ampai di lokasi
sungai dan senior menyarankan kepada kami untuk melewati air dan kami pun
berjalan di arus yang cukup deras pada sungai dan kami melewatinya dengan
hati-hati lalu kami pun mengikuti senior Sandi yang membimbingkami mmencari
jalur menuju camp jalur yang kami lewati yaitu pinggiran tebing tapi setelah
menempuh jalur beberapa meter kami naik di atas bukit dan lewat jalur atas dan
sampai di lading jagung milik warga karna tidak dapat melewati jalur air maknya
kami harus hati-hati karan lading jagung tersebut dipagari dengan ppagarbesi da
nada kawat listrik yang mengelilinya kami pun saling mengingatkan.
Kami pun tiba di lokasi camp tepat pukul 13.30 WITA dan kami
pun langsung di suruh oleh panita untuk memasak logistic dan mendirikan tenda
sampai waktu yang telah ditentukan yaitu pukul 14.30 WITA. Kami pu membagi tugas, saya dan tude mendirika tenda
sedangkan Bonglon, Marmut ,dan Kelinci memasak setelahtennda berdiri saya dan
tude pun kembali berasa teman-teman yang lainnya dan makan makanan yang telah
di sediakan .
Setelah waktu yang ditentukan habis senior pun menyuruh kami
untuk berkumpul dan melakukan stretching dan dipinpin oleh tude dan selesai
stretching senior Sandi memberikan arahan kepada kami mengenai Rockclimbing . setelah selesai
mendengarkan arahan kami langsung mennuju tebing di dekat air terjun untuk
simulasi RC.
Pukul 15.00 WITA kami sampai di lokasi dan saya yang pertama
mencoba untuk naik saya langsung memasang Harnes dan saya pastikan harness yang
saya pasang terpasang denga kuat dan benar lalu saya di suruh oleh senior bojes
untk membuat simpul figure of eight dan memasang carabiner pada tai yang telah
ada simpul yang telah saya buat.
Saya pun mencoba untuk naik saya merasa lelah saat bertahan
di tebing dan akhirnya pegangan saya lepas namun saya mencoba kembali dan
akhirnya berhasil sampai di atas dan turun dengan caramembelakang dan melompat.
Selesai melakukan saya meperhatikan teman-teman yang lainnya dan memberi
semangat .
Setelah selesai kami disuruh oleh senior naik di atas bukit da
jalur yang kami lewati naik yaitu tebing dan tiba di atas bukit pada pukul
16.30 WITA kegiatan yang kami lakukan yaitu megenai NAVIGASI senior Ridwan
memberika kami peta dan menyuruh kami menunjukkan arah utara pada peta kami
sudahmenjawab pertanyaan tersebut namun kami merasa ragu jadi kami mendapat
hukuman sheet,sebenanya jawaban kami sudah benar namun keraguan dalam menjawab
yang membuat kami harus jadi konsisten.
Kami pun di suruh untuk melakukan reseption dan berkat
bantuan danpanduan dari senior-senior akhirnya kami bisa melakukannya dan paham
mengenai hal tersebut.kekompakan yang kami lakukan saya rasa ckup baik .
Selesai melakukan reseption kami pun melakukan kegiatan
penentuan titik melalui asimut dan back asimut penentuan asimut dilakukan oleh
Bunglon, Marmut ,dan Kelinci sedangkan untuk back asimutnya saya dan tude
menyebrangi sungai dan naik ke bukit sebelah sungai dan kemabali lagi ke lokasi
teman teman sebelumnya di sini saya dan tude merasa lelah namun saya sangat
bersemangat untuk hal yang baru saya pelajari . Setelah selesai kami pun
mecocokkan hasil dan senior pun
memberikan arahan pada kami cara melakukan penentuan asimut dan back asimut
yang benar.
Pukul 17.30 kami sudah selesai dan senior pun kembali
memberikan arahan-arahan sebelum menyuruh kami turun ke lokasi camp setelah
pemberia arahan saya dan peserta yang lainnya turun jalur yang kami lewati
turun adalah jalur yang berbeda saat kami naik yaitu jalur yang penuh duri
sehingga kami harus hati-hati apalagi jalur tersebut berada di tepi jurang dan
sangat licin tetapi Alhamdulillah saya dan teman-teman yang lain bisa selamat
sampai lokasi camp .
Pukul 18.00 saya dan teman-teman membagi tugas saya dan tude
mengambil air untuk dimasak dan memperbaiki tenda serta membuat bivak sedangkan Kelinci ,Marmut ,dan
Bunglon mempersiapkan memasakan .Saat kami tengah sibuk merapikan tenda dan
memasak tiba-tiba saja senior A. Meryam S.Pd
atau yang akrab di sapa Bunda memberikan instruksi untuk berendam di air
dan akhirnya saya dan teman-teman yang liannya berlari menuju air dan di suruh
menghafal Kode Etik Pencinta Alam Indonesia dan saya beberapa kali mengalami
kesalahan dan harus menyelam selama beberapa detik dan mengulangnya sampai bisa
dan akhirnya saya yang pertama kali keluar dari air. Tapi ada saja yang membuat
kami selalu tertawa mendengar suara bersin dari marmut yang membuat saya dan
teman-teman yang lain maupun para senior tertawa.
Pukul 19.00 kami di suruh melanjutkan kegiatan tapi
sebelumnya Bunglon sebagai ketua kelompok di suruh untuk mengambil logistic dan
memasak untuk makan malam setelah kami selesai makan kami mengganti baju dengan
pakaian kering.
Pukul 20.30 Sesekali kami mengingat materi yang diberikan
saat indoor karna kami sebentar lagi akan melakukan evaluasi materi. Tidak lama
kami dipanggil oleh senior untuk berkumpul dan mendapatkan arahan selum
melakukan evaluasi materi oleh senior Ismail .
Proses evaluasi pun di mulai dan saya memulai dari senior
Ismail atau yang akrab di sapa senior Bojes dengan 2 materi yang dievaluasi
yaitu tali-temali dan navigasi darat berjalan dengan baik, lalu saya lanjut ke
Senior Ibenk dan di sini juga 2 materi yaitu materi kesekretariatan dan
lingkungan hudup dan ermasalahannya di evalusi ini saya bisa menjawab cukup banyak pertanyaan da
nada satu dua yang tidak saya jawab pertanyaan dari senior. Berikutnya saya ke
senior Sandi untuk evaluasi materi MPAT
,CAVING ,dan Rockclimbing bisa berjalan dengan baik meskipun waktu itu hujan
sudah mulai gerimis. Berikutnya saya ke senior Joswan atau biasa di sapa Anoa
yang mana evaluasi materinya yaitu Survival. Lanjut ke senior Isna dengan
materi P3K GUNUNG HUTAN materi ini saya mendapat kesulitan banyak pertanyaan
tidak dapat saya jawab dan saya bolak balik 3 kali karna persyaratan atribut
dan selesai evaluasi saya dapat jatah sheet 3 kali atau set full . Lanjut
evaluasi di senior A. Meryam S.Pd dengan
materi kode etik dan bisa berjalan dengan baik . Evaluasi materi yang trakhir
yaitu dengan senior Sabar dengan materi Gunung Hutan Dasar yang berlagsung dengan baik evaluasi materi
berakhir pukul 23.30 dan kami di
persilahkkan untuk tidur di dalam tenda.
Setelah dalam tenda yang berkapasitas 2 orang kami gunakan 5
orang jadi kami tertidur sambil berdempet dempetan ketiga teman saya terditur dengan
lelap dengan baring sedang kan saya dengan tude tidur dalam posisi duduk.
Kamis , 13 Juni 2013
Pukul 02.00 kami dibangunkan satu-persatu oleh senior dan di
beri arahan-rahan masukan motifasi dan bimbingan ti tiap posnya perasaan saya
semakin bersemangat dan mata saya terbuka dengan adanya kegiatan tersebut
perasaan akan kemandirian dan kedewasaan seakan mendapat suat dorongan dengan
wejangan yang diberikan oleh para senior .Setelah berbincang –bincang dengan
para senior kami di suruh untuk kembali tidur .Seperti sebelumnya posisi kami
saat tidur tidak ada yang berubah dengan hujan rintik-rintik membuat kita
kedinginan sehingga meski berdempetan rasa kebersaaanlah yang saya rasakan.
Pukul 05.30 kami dibangunkan oleh senior Indra dengan
menggoyang tenda yang kami tempati, lalu kami mendapat kegiatan stretching pagi
denganpelemasan otot dari yang tadinya mengantuk menjadi segar dan badan terasa
ringan karna banyak bergerak suhu dingin akibat gerimis pun tak terasa .setelah
starching kami di suruh berendam di
dalam air seluruh badan di lemaskan hanya bagian kepala yang berada di
permukaan ,lalu di suruh menutup mata dan dianjurkan agar tidur saya sempat
terbawa dengan arus air dan sempat merasa tertidur kurang lebih 5 menit , saya
terbangun karna ada suara yang saya dengar dari senior A.Indra yang mengatakan
dalam hitungan ke 5 peserta menghadap ke keta panitia dan saat tersadar saya
beru menyadarinya bahwaitu hanya untuk mengelabuhi atau mengetes apakah benar
kita sedang tertidur atau pura-pura tidur dan akibat saya terbangaun saya dan
Bunglon di beri jatah sheet oleh senior .
Setelah semua teman-teman terbangun dan mendapatkan sheet
kami ditanya apa tujuan kami di suruh tidur dalam air ,dan adapun yang kami
jawab yaitu untuk menyadari nikmatnya Ciptaan Tuhan Yang Maha Esa ,menyatu
dengan alam , beradaptasi dengan lingkunagan , mebiasakan diri tertidur dalm
kondisi dingin kara sebagai Pencita alam yang banyak berpetualang di gunung
pasti tau kondisi umu gunung yaitu dingin jadi kita harus terbiasa tidur dalam
kondisi dingin.
Setalah selesai kami di suruh memasak logistic untuk sarapan
pagi tetapi kami hanya memasak air dan memakan roti tawar sebagai sarapan dan
meminum susu stelah itu kami melakukankegiatan beres bersr di camp merapikan
tenda dan barang-barang yang berada di sekitar tenda.
Pukul 09.00 Setelah waktu sarapan telah habis senior
memanggil kami untuk berkumpul dan di berikan arahan untuk melakukan simulasi
SURVIVAL dan P3K Gunung Hutan Dasar dan kami di suruh membawa korek , parang
,dan nisting namun diantara kami tidak ada yang membawa parang sebagai
perlengkapan tim jadi kami berangkat hanya menggunakn nisting dan korek.
Kami berjalan naik turun bukit dan menyeberangi sungai saat
akan tiba di lokasi kelinci pun meminta izin untuk pulang karna ada ujiannya
pukul 12.00 jadi kelompok saya beristirahat sejenak dan mendengarkan
arahan-arahan dari senior dan saat mendengarkanarahan saya milahat ada seokor
monyet hitam yang bergelantungan di atas pohon
dan saya perlihatkan kepada Tude dan Bunglon mereka pun emperhatikan
pohon yang saya tunjuk dan melihat monyet yang lincah itu melompat dari ranting
ke ranting.
Sesaat menunggu keputusan mengenai kelinci kami pun
melanjutkan perjalanan ke bukit untuk melakukan simulasi dan medan yang kami
lalui cukup membuat kami bersikap ekstra hati-hati karna cukup miring dan
banyak patahan ranting di tanah yang bisa menusuk.
Saat sampai di puncak bukit kami ingin melakukan simulasi
Survival tetapi melihat kondisi lokasi yang kami tempati tidak memungkinkan
jadi kami hanya melakukan simulasi P3K dan Marmut jadi korban dengan luka yang
ditetapkan oleh senior Isna yaitu patah tulang di bagian kaki.
Saya, Tude danBunglon
turun mencari ranting untuk dibuat menjadi spalak dan akhirnya Cuma bisa
mendapat batang yang berduri jadi saya dan bunglon membuka duri btang yang
kering tersebut sedangkan Tude membawa daun dan kami membalut kaki Marmut
dengan menggunakan tali sepatunya
sendiri.
Setelah selesai kami kembali ke lokasi camp pada pukul 10.15
dan kami langsung disurung merayap kea rah senior Ibenk dan setelah sampai kami
menghhadap ke senior Adit dan di suruh mengumpulkan kerang 15 buah .saya dan
teman-teman satu tim mencari kerang dan ad sekitar beberapa menit saya bru
mendapat 1 kerang tapi saya tetap sabar hingga kerang yang saya kumpulkan genap
jumlahnya 15 buah laul istirahat .
Selepas mencari kerang kami membayar hutang dengan sheet
dengan satu kesalahan di kali 2 dan untuk perlengkapan kelompok 5 buah dan
perlengkapan pribadi 1 di kali 2 jadi 20.
Pukul 12.00 selagi istirahat saya pergi berenag bersama
senior-senior yang lain dan saat berenang saya kembali di panggil untuk
simulasi Survival bersama teman satu tim .dan akhirnya saya menemukan jamur
bersama tim saya lalu jamur yang kami temukan kami berikan pada senior
Ibenk selanjutnya senior Ibenk
memriksakannya pada senior A.Indra dan senior mengatakan bahwa jamur tersebut
beracun karna berwarna mencolok dan yang satunya bagian warnahnya hitam di punggungnya juga beracun dan akhirnya kami
hanya bisa memasak air dengan peralatan korek dengan bahan kayu bakar dan botol
.setelah beberapa lama menunggu dan menjaga api agar tidak mati akhirnya air
mendidih juga dan langsung kami menyiram mie dan susu yang tersisa lalu kami
pun di panggil oleh Bunda untuk makan bersama dan disediakan meja dan pring
khusus ala pencinta alam yang menandakan ikatan kebersamaan dan persaudaraan
yang kuat.
Setelah selesai makan bersama senior kami mebersihkan
peralatan makan tim dan peralatan makan senior, dan saya langsung mengambil
kantongan tempat sampah dan memungut sampah yang ada di sekitar lokasi tenda
,lalu tak lama ada instruksi dari senior untuk membersihkan area dan akhirnya
saya bersihkan lokasi tenda yang kami gunakan beraktifitas selama outdoor.
Pukul 14.30 WITA Setelah selesai kami merapikan tenda dan
merapikann peralatan kelompok dan peralatan dan perlengkapan pribadi dan lokasi
campsudah dianggap steril kami pun melakukan packing barang dan sehabis packing
barang tim saya mendapatkan arahan dan wejangan dari senior Indra dan pemberian
nama rimba yang saya punya yaitu ZEBRA
.
Setelah mendapat pengarahan kami pun bergegas kembali ke
lokasi rumah peduduk yang tempat motor kami titipkan di perjalanan kami saling
bercanda dan kelinci dan Tude saling mengejek sehingga selama perjalan pulang
tak terasa karna kami selalu tertawa dan gembira .
Pukul 16.00 saat sampai di rumah penduduk kami pun salinng
berbincang bincang dan makan jagung rebus yang diberikan masyarakat kepada kami
sambil membongkar motor senior Isna karna kunci motor senior hilang jadi bagian
kuncinya harus di bongkar .
Pukul 17.00 kami pun bergegas untuk pulang dan tiba tiba
saja ban motor senior Sabr kemps dan harus di tambal jadi kami menunggu sambil
menunggu ban motor senior ditambal kami sempat bercerita dengan Bunda mengenai
kegiatan yang akan dilakukan dan kami juga makan daun yang diberikan oleh
senior A.Indra setelah selesai kami pun bergegas pulang dan di jalan hujan
deras dan saat senior Sandi singga untuk beli bensin saya pun memutuskan untuk
menggunakan Raincoat lalu melanjutkan perjalanan. Saat sampai di pintu masuk
gilireng saya dan teman-teman peserta diksar di suruh turun ke sawah sambil
membawa daypack atau carrier sebagai dokumentasi kegiatan outdoor angkatan ke
III OPL WAPALA.
Pukul 18.30 rombongan kami mendapatkan seorang yang jatuh di
jalanan dan akhirnya tim kami singgah untuk membantu senior Adit mengatur arus
kendaraan agar pelan pelan sementara Bunda , senior Isna dan Tude membantu
korban dengan memberikan REVANOL dan BETADINE . Setelah selesai kami pun
melanjutkan perjalanan.
Pukul 19.20 WITA saya dan bunglon tiba di basecamp OPL
WAPALA dengan selamat meskipun kami kedinginan akibat basah kuyup di jalan
begitupun dengan senior yang lain. Setelah saya bereskan barang saya yang basah
saya ganti pakaian kering lalu meminta
izin untuk pulang.
Pukul 19.45 saya tiba di rumah keluarga dan mencuci pakaian
yang kotor lalu bergegas mandi dan istirahat.