Pages

Selasa, 12 November 2013

Contoh Lapaoran Perjalanan Outdoor



OUTDOOR
Rabu, 12 Juni 2013
Pukul 08.30 WITA adalah waktu yang di ditentukan oleh panitia untuk semua peserta diksar  harusberkumpul di base camp dan bagi yang tidak hadir atau terlambat akan ditinggalkan menuju lokasi outdoor .Sebelum berangkat senior mengecek peralatan dan  perlengkapan kami baik itu perlengkapan tim maupun pribadi lalu mencatat apa saja kekurangan yang kami tidak bawa lalu dianggap hutang yang akan dibayar saat outdoor nantinya dengan shet. Ternyata barang perlengkapan tim kami kurang 5 jenis peralatan ,sedangkan barang pribadi saya tidak ada satu yaitu benang dan jarum.
Setelah panitia melakukan pengecekan, panitia menyuruh kami untuk berkemas dan packing barang- barang dalam daypack masing-masing.  Peralatan tim kami bagi –bagi sedangkan peralatan dan perlengkapan pribadi di bawah masing masing sampai dilapangan/lokasi outdoor Angkatan III OPL WAPALA( Wajo Pencinta Alam).
Pukul 09.45 WITA semua peralatan dan perlengkapan dibawah keluar dari base camp lalu panitia mengecek jumlah panitia dan peserta, siapa yang tidak memiliki helm ,ternyata ada 3 orang teman saya yang tidak meiliki helm yaitu Kelinci ,Marmut ,dan Bunglon setelah itu senior mengarahkan kami dan mencari solusi untuk bisa berangkat. Kemudian kami diberihkan arahan oleh Pembina OPL WAPALA (Wajo Pencinta Alam) yaitu senior A Indra dimana pembina menunjuk Lider yakni senior Ridwan dan Swueper yakni senior Sabar.
Tepat pukul 10.00 WITA kami berangkat meninggalkan base camp  dan sebelum berangkatkami berdoa terlebih dahulu agar perjalanan kami lancar dan tidak mendapathalangan dan saya sendirilah yang memimpin doa.
Di perjalanan saya bersama dengan Bunglon dan saat itu bunglon tidak memakai helm, hari itu cuaca sangatlah panas sehingga bunglon mencari penjual scraf namun tidak ada yang ditemui  di persimpangan sempange di ujung jalur 2 bunglon mendapat telpon dari senior Adyt yang meminta agar telponnya diberikan pada senior Ridwan dan menyuruh kami berhenti sejenak.
Pukul 10.30 Setelah Kami menunggu akhirnya senior yang lain tiba dan bunglon meminjam helm senior Ibeng dan akhirnya dipinjamkan namun senior ibeng berpesan agar berhati hati memakainya karna helm tersebut masih basah. Lalu kami pun melanjutkan perjalanan ke lokasi outdoor.
Pukul 11.00 kami sampai di Paria lalu kami belok masuk ke arah Serammae dan ternyata jalan yang kami lalui sangatlah memprihatikan dan kami harus ekstra hati-hati karna jalannya berlubang dan terdapat genangan air terkadang edua kaki saya pun  ikut turun untu menopang motor yang saya kendarai . setelah menempuh perjalanan Bunglon kembali mendapat telfon dari senior adit ia menyuruh kami memberhentikan rombongan yang di depan karna rantai motor senior putus. Akhirya beberapa senior kembali untuk melihat keadaan motor senior adit dan senior yang lain bersama kami dan beristirahat di tempat yang sejuk sambil bercerita dan helm senior Ibeng pun di jemur oleh buunglon karna kepala si Bunglon kebasahan .
Setelah kami menunggu akhirnya kami pun melajutkan perjalanan setelah ada kabar dari senior yang lainnya pukul 12.30 WITA kami sampai di Desa Bakkae  Passoloreng Kec. Gilireng. Dan kami meminta izin kepada penduduk setempat untuk memarkir kendaraan kami dan menyimpan helm yang kami gunakan dan akhirnya di terima dengan  baik oleh masyarakat setempat . Setelah menyimpan kendaraan dan helm, kami keluar dan menunggu senior yang berada di belakang sembari menunggu saya sempat menggunakan carrier untuk berfoto-foto dengan teman teman yang lainnya .
Pukul 12.50 senior yang lainnya tiba lau kami diberikan peta dan kompas dan mensari lokasi camp dan di beri waktu 20 menit tiba di lokasi .kami menyamakan jam yaitu menunjukkan pukul 13.00 WITA. Setelah berunding kami pun siap berangkat saya berangkat menggunakan Carrier sdangkan daypack saya di bawakan oleh Tude.
Jalur yang kami  lewati seidikit becek dan penuh tumbuhan kelapa sawit di tengah perjalanan ternyata senior berada di depan kami pun merasa aneh karna kami bernagkat lebih dulu dari pada senior namun saya berpikir dari pada kebingungan lebih baik terus melanjutka perjalanan seringkali say  balik kebelakang ternyata teman yang lain tertinggal mungkin karna langkahku yang terlalu cepat sehinnga teman teman yang lain tertinggal jadi saya berhent sejenak utuk menunggu teman teman yang lain.
Setelah berjalann 20 menit kami akhirnya ampai di lokasi sungai dan senior menyarankan kepada kami untuk melewati air dan kami pun berjalan di arus yang cukup deras pada sungai dan kami melewatinya dengan hati-hati lalu kami pun mengikuti senior Sandi yang membimbingkami mmencari jalur menuju camp jalur yang kami lewati yaitu pinggiran tebing tapi setelah menempuh jalur beberapa meter kami naik di atas bukit dan lewat jalur atas dan sampai di lading jagung milik warga karna tidak dapat melewati jalur air maknya kami harus hati-hati karan lading jagung tersebut dipagari dengan ppagarbesi da nada kawat listrik yang mengelilinya kami pun saling mengingatkan.
Kami pun tiba di lokasi camp tepat pukul 13.30 WITA dan kami pun langsung di suruh oleh panita untuk memasak logistic dan mendirikan tenda sampai waktu yang telah ditentukan yaitu pukul 14.30 WITA. Kami pu  membagi tugas, saya dan tude mendirika tenda sedangkan Bonglon, Marmut ,dan Kelinci memasak setelahtennda berdiri saya dan tude pun kembali berasa teman-teman yang lainnya dan makan makanan yang telah di sediakan .
Setelah waktu yang ditentukan habis senior pun menyuruh kami untuk berkumpul dan melakukan stretching dan dipinpin oleh tude dan selesai stretching senior Sandi memberikan arahan kepada kami  mengenai Rockclimbing . setelah selesai mendengarkan arahan kami langsung mennuju tebing di dekat air terjun untuk simulasi RC.
Pukul 15.00 WITA kami sampai di lokasi dan saya yang pertama mencoba untuk naik saya langsung memasang Harnes dan saya pastikan harness yang saya pasang terpasang denga kuat dan benar lalu saya di suruh oleh senior bojes untk membuat simpul figure of eight dan memasang carabiner pada tai yang telah ada simpul yang telah saya buat.
Saya pun mencoba untuk naik saya merasa lelah saat bertahan di tebing dan akhirnya pegangan saya lepas namun saya mencoba kembali dan akhirnya berhasil sampai di atas dan turun dengan caramembelakang dan melompat. Selesai melakukan saya meperhatikan teman-teman yang lainnya dan memberi semangat .
Setelah selesai kami disuruh oleh senior naik di atas bukit da jalur yang kami lewati naik yaitu tebing dan tiba di atas bukit pada pukul 16.30 WITA kegiatan yang kami lakukan yaitu megenai NAVIGASI senior Ridwan memberika kami peta dan menyuruh kami menunjukkan arah utara pada peta kami sudahmenjawab pertanyaan tersebut namun kami merasa ragu jadi kami mendapat hukuman sheet,sebenanya jawaban kami sudah benar namun keraguan dalam menjawab yang membuat kami harus jadi konsisten.
Kami pun di suruh untuk melakukan reseption dan berkat bantuan danpanduan dari senior-senior akhirnya kami bisa melakukannya dan paham mengenai hal tersebut.kekompakan yang kami lakukan saya rasa ckup baik .
Selesai melakukan reseption kami pun melakukan kegiatan penentuan titik melalui asimut dan back asimut penentuan asimut dilakukan oleh Bunglon, Marmut ,dan Kelinci sedangkan untuk back asimutnya saya dan tude menyebrangi sungai dan naik ke bukit sebelah sungai dan kemabali lagi ke lokasi teman teman sebelumnya di sini saya dan tude merasa lelah namun saya sangat bersemangat untuk hal yang baru saya pelajari . Setelah selesai kami pun mecocokkan hasil dan  senior pun memberikan arahan pada kami cara melakukan penentuan asimut dan back asimut yang benar.
Pukul 17.30 kami sudah selesai dan senior pun kembali memberikan arahan-arahan sebelum menyuruh kami turun ke lokasi camp setelah pemberia arahan saya dan peserta yang lainnya turun jalur yang kami lewati turun adalah jalur yang berbeda saat kami naik yaitu jalur yang penuh duri sehingga kami harus hati-hati apalagi jalur tersebut berada di tepi jurang dan sangat licin tetapi Alhamdulillah saya dan teman-teman yang lain bisa selamat sampai lokasi camp .
Pukul 18.00 saya dan teman-teman membagi tugas saya dan tude mengambil air untuk dimasak dan memperbaiki tenda serta  membuat bivak sedangkan Kelinci ,Marmut ,dan Bunglon mempersiapkan memasakan .Saat kami tengah sibuk merapikan tenda dan memasak tiba-tiba saja senior A. Meryam S.Pd  atau yang akrab di sapa Bunda memberikan instruksi untuk berendam di air dan akhirnya saya dan teman-teman yang liannya berlari menuju air dan di suruh menghafal Kode Etik Pencinta Alam Indonesia dan saya beberapa kali mengalami kesalahan dan harus menyelam selama beberapa detik dan mengulangnya sampai bisa dan akhirnya saya yang pertama kali keluar dari air. Tapi ada saja yang membuat kami selalu tertawa mendengar suara bersin dari marmut yang membuat saya dan teman-teman yang lain maupun para senior tertawa.
Pukul 19.00 kami di suruh melanjutkan kegiatan tapi sebelumnya Bunglon sebagai ketua kelompok di suruh untuk mengambil logistic dan memasak untuk makan malam setelah kami selesai makan kami mengganti baju dengan pakaian kering.
Pukul 20.30 Sesekali kami mengingat materi yang diberikan saat indoor karna kami sebentar lagi akan melakukan evaluasi materi. Tidak lama kami dipanggil oleh senior untuk berkumpul dan mendapatkan arahan selum melakukan evaluasi materi oleh senior Ismail .
Proses evaluasi pun di mulai dan saya memulai dari senior Ismail atau yang akrab di sapa senior Bojes dengan 2 materi yang dievaluasi yaitu tali-temali dan navigasi darat berjalan dengan baik, lalu saya lanjut ke Senior Ibenk dan di sini juga 2 materi yaitu materi kesekretariatan dan lingkungan hudup dan ermasalahannya di evalusi ini  saya bisa menjawab cukup banyak pertanyaan da nada satu dua yang tidak saya jawab pertanyaan dari senior. Berikutnya saya ke senior Sandi untuk evaluasi  materi MPAT ,CAVING ,dan Rockclimbing bisa berjalan dengan baik meskipun waktu itu hujan sudah mulai gerimis. Berikutnya saya ke senior Joswan atau biasa di sapa Anoa yang mana evaluasi materinya yaitu Survival. Lanjut ke senior Isna dengan materi P3K GUNUNG HUTAN materi ini saya mendapat kesulitan banyak pertanyaan tidak dapat saya jawab dan saya bolak balik 3 kali karna persyaratan atribut dan selesai evaluasi saya dapat jatah sheet 3 kali atau set full . Lanjut evaluasi di senior A. Meryam S.Pd  dengan materi kode etik dan bisa berjalan dengan baik . Evaluasi materi yang trakhir yaitu dengan senior Sabar dengan materi Gunung Hutan Dasar  yang berlagsung dengan baik evaluasi materi berakhir  pukul 23.30 dan kami di persilahkkan untuk tidur di dalam tenda.
Setelah dalam tenda yang berkapasitas 2 orang kami gunakan 5 orang jadi kami tertidur sambil berdempet dempetan ketiga teman saya terditur dengan lelap dengan baring sedang kan saya dengan tude tidur dalam posisi duduk.
Kamis , 13 Juni 2013
Pukul 02.00 kami dibangunkan satu-persatu oleh senior dan di beri arahan-rahan masukan motifasi dan bimbingan ti tiap posnya perasaan saya semakin bersemangat dan mata saya terbuka dengan adanya kegiatan tersebut perasaan akan kemandirian dan kedewasaan seakan mendapat suat dorongan dengan wejangan yang diberikan oleh para senior .Setelah berbincang –bincang dengan para senior kami di suruh untuk kembali tidur .Seperti sebelumnya posisi kami saat tidur tidak ada yang berubah dengan hujan rintik-rintik membuat kita kedinginan sehingga meski berdempetan rasa kebersaaanlah yang saya rasakan.
Pukul 05.30 kami dibangunkan oleh senior Indra dengan menggoyang tenda yang kami tempati, lalu kami mendapat kegiatan stretching pagi denganpelemasan otot dari yang tadinya mengantuk menjadi segar dan badan terasa ringan karna banyak bergerak suhu dingin akibat gerimis pun tak terasa .setelah starching  kami di suruh berendam di dalam air seluruh badan di lemaskan hanya bagian kepala yang berada di permukaan ,lalu di suruh menutup mata dan dianjurkan agar tidur saya sempat terbawa dengan arus air dan sempat merasa tertidur kurang lebih 5 menit , saya terbangun karna ada suara yang saya dengar dari senior A.Indra yang mengatakan dalam hitungan ke 5 peserta menghadap ke keta panitia dan saat tersadar saya beru menyadarinya bahwaitu hanya untuk mengelabuhi atau mengetes apakah benar kita sedang tertidur atau pura-pura tidur dan akibat saya terbangaun saya dan Bunglon di beri jatah sheet oleh senior .
Setelah semua teman-teman terbangun dan mendapatkan sheet kami ditanya apa tujuan kami di suruh tidur dalam air ,dan adapun yang kami jawab yaitu untuk menyadari nikmatnya Ciptaan Tuhan Yang Maha Esa ,menyatu dengan alam , beradaptasi dengan lingkunagan , mebiasakan diri tertidur dalm kondisi dingin kara sebagai Pencita alam yang banyak berpetualang di gunung pasti tau kondisi umu gunung yaitu dingin jadi kita harus terbiasa tidur dalam kondisi dingin.
Setalah selesai kami di suruh memasak logistic untuk sarapan pagi tetapi kami hanya memasak air dan memakan roti tawar sebagai sarapan dan meminum susu stelah itu kami melakukankegiatan beres bersr di camp merapikan tenda dan barang-barang yang berada di sekitar tenda.
Pukul 09.00 Setelah waktu sarapan telah habis senior memanggil kami untuk berkumpul dan di berikan arahan untuk melakukan simulasi SURVIVAL dan P3K Gunung Hutan Dasar dan kami di suruh membawa korek , parang ,dan nisting namun diantara kami tidak ada yang membawa parang sebagai perlengkapan tim jadi kami berangkat hanya menggunakn nisting dan korek.
Kami berjalan naik turun bukit dan menyeberangi sungai saat akan tiba di lokasi kelinci pun meminta izin untuk pulang karna ada ujiannya pukul 12.00 jadi kelompok saya beristirahat sejenak dan mendengarkan arahan-arahan dari senior dan saat mendengarkanarahan saya milahat ada seokor monyet hitam yang bergelantungan di atas pohon  dan saya perlihatkan kepada Tude dan Bunglon mereka pun emperhatikan pohon yang saya tunjuk dan melihat monyet yang lincah itu melompat dari ranting ke ranting.
Sesaat menunggu keputusan mengenai kelinci kami pun melanjutkan perjalanan ke bukit untuk melakukan simulasi dan medan yang kami lalui cukup membuat kami bersikap ekstra hati-hati karna cukup miring dan banyak patahan ranting di tanah yang bisa menusuk.
Saat sampai di puncak bukit kami ingin melakukan simulasi Survival tetapi melihat kondisi lokasi yang kami tempati tidak memungkinkan jadi kami hanya melakukan simulasi P3K dan Marmut jadi korban dengan luka yang ditetapkan oleh senior Isna yaitu patah tulang di bagian kaki.
Saya, Tude danBunglon  turun mencari ranting untuk dibuat menjadi spalak dan akhirnya Cuma bisa mendapat batang yang berduri jadi saya dan bunglon membuka duri btang yang kering tersebut sedangkan Tude membawa daun dan kami membalut kaki Marmut dengan  menggunakan tali sepatunya sendiri.
Setelah selesai kami kembali ke lokasi camp pada pukul 10.15 dan kami langsung disurung merayap kea rah senior Ibenk dan setelah sampai kami menghhadap ke senior Adit dan di suruh mengumpulkan kerang 15 buah .saya dan teman-teman satu tim mencari kerang dan ad sekitar beberapa menit saya bru mendapat 1 kerang tapi saya tetap sabar hingga kerang yang saya kumpulkan genap jumlahnya 15 buah laul istirahat .
Selepas mencari kerang kami membayar hutang dengan sheet dengan satu kesalahan di kali 2 dan untuk perlengkapan kelompok 5 buah dan perlengkapan pribadi 1 di kali 2 jadi 20.
Pukul 12.00 selagi istirahat saya pergi berenag bersama senior-senior yang lain dan saat berenang saya kembali di panggil untuk simulasi Survival bersama teman satu tim .dan akhirnya saya menemukan jamur bersama tim saya lalu jamur yang kami temukan kami berikan pada senior Ibenk  selanjutnya senior Ibenk memriksakannya pada senior A.Indra dan senior mengatakan bahwa jamur tersebut beracun karna berwarna mencolok dan yang satunya bagian warnahnya hitam  di punggungnya juga beracun dan akhirnya kami hanya bisa memasak air dengan peralatan korek dengan bahan kayu bakar dan botol .setelah beberapa lama menunggu dan menjaga api agar tidak mati akhirnya air mendidih juga dan langsung kami menyiram mie dan susu yang tersisa lalu kami pun di panggil oleh Bunda untuk makan bersama dan disediakan meja dan pring khusus ala pencinta alam yang menandakan ikatan kebersamaan dan persaudaraan yang kuat.
Setelah selesai makan bersama senior kami mebersihkan peralatan makan tim dan peralatan makan senior, dan saya langsung mengambil kantongan tempat sampah dan memungut sampah yang ada di sekitar lokasi tenda ,lalu tak lama ada instruksi dari senior untuk membersihkan area dan akhirnya saya bersihkan lokasi tenda yang kami gunakan beraktifitas selama outdoor.
Pukul 14.30 WITA Setelah selesai kami merapikan tenda dan merapikann peralatan kelompok dan peralatan dan perlengkapan pribadi dan lokasi campsudah dianggap steril kami pun melakukan packing barang dan sehabis packing barang tim saya mendapatkan arahan dan wejangan dari senior Indra dan pemberian nama rimba yang saya punya yaitu  ZEBRA  .
Setelah mendapat pengarahan kami pun bergegas kembali ke lokasi rumah peduduk yang tempat motor kami titipkan di perjalanan kami saling bercanda dan kelinci dan Tude saling mengejek sehingga selama perjalan pulang tak terasa karna kami selalu tertawa dan gembira .
Pukul 16.00 saat sampai di rumah penduduk kami pun salinng berbincang bincang dan makan jagung rebus yang diberikan masyarakat kepada kami sambil membongkar motor senior Isna karna kunci motor senior hilang jadi bagian kuncinya harus di bongkar .
Pukul 17.00 kami pun bergegas untuk pulang dan tiba tiba saja ban motor senior Sabr kemps dan harus di tambal jadi kami menunggu sambil menunggu ban motor senior ditambal kami sempat bercerita dengan Bunda mengenai kegiatan yang akan dilakukan dan kami juga makan daun yang diberikan oleh senior A.Indra setelah selesai kami pun bergegas pulang dan di jalan hujan deras dan saat senior Sandi singga untuk beli bensin saya pun memutuskan untuk menggunakan Raincoat lalu melanjutkan perjalanan. Saat sampai di pintu masuk gilireng saya dan teman-teman peserta diksar di suruh turun ke sawah sambil membawa daypack atau carrier sebagai dokumentasi kegiatan outdoor angkatan ke III OPL WAPALA.
Pukul 18.30 rombongan kami mendapatkan seorang yang jatuh di jalanan dan akhirnya tim kami singgah untuk membantu senior Adit mengatur arus kendaraan agar pelan pelan sementara Bunda , senior Isna dan Tude membantu korban dengan memberikan REVANOL dan BETADINE . Setelah selesai kami pun melanjutkan perjalanan.
Pukul 19.20 WITA saya dan bunglon tiba di basecamp OPL WAPALA dengan selamat meskipun kami kedinginan akibat basah kuyup di jalan begitupun dengan senior yang lain. Setelah saya bereskan barang saya yang basah saya ganti pakaian kering  lalu meminta izin untuk pulang.
Pukul 19.45 saya tiba di rumah keluarga dan mencuci pakaian yang kotor lalu bergegas mandi dan istirahat.

Senin, 11 November 2013

Resep Msakan Tradisional Bugis Dalam Bahasa Inggris



BUGIS KATRISALA traditional cake recipe
material:
• black glutinous rice
• duck eggs
• brown sugar
• coconut milk
dose:
• 1 liter of black glutinous rice
• 10 eggs
• 1kg brown sugar
• coconut milk 2
how to make:

thoroughly wash the rice with coconut milk and cook until done
melt brown sugar in cooking way
Beat eggs until blended
Mix egg mixture and brown sugar l
enter into the cooked rice that has mold
pour the egg and sugar mixture into the mold that has been given the rice cook
steamed sugar and eggs until mixture hardens